Minggu, 15 Februari 2015

Pepes Kakulat, Solusi untuk Para Vegetarian


Kakulat atau jamur
Jamur Alam Sumbawa
Kakulat, orang Sumbawa menyebutnya begitu. Kakulat ini sejenis jamur alam yang sering muncul ketika musim penghujan seperti saat ini. Sebagian besar orang Sumbawa sangat menyukai jamur ini, selain rasanya enak, jamur ini juga tidak susah untuk ditemukan, di hutan-hutan dengan suhu yang lembab menjadi tempat terbaik bagi jamur ini untuk berkembang biak. Hasil searching di Google juga mengatakan bahwa Jamur (Kakulat) ini juga memiliki banyak manfaat bagi tubuh, diantaranya adalah melindungi tubuh dari serangan penyakit dan infeksi karena Jamur memiliki banyak protein, vitamin dan mineral, asam amino, antioksidan dan antibiotik alami.
Jamur adalah sayuran yang dikenal sebagai sumber kedua vitamin D setelah cod liver oil. Jamur juga kaya kalsium (baik untuk tulang), zat besi (menghindarkan anemia), kalium (sangat baik untuk menurunkan tekanan darah), tembaga (anti bakteri) dan selenium (sangat baik untuk kesehatan tulang, gigi, kuku, rambut dan sebagai anti oksidan). Sumber terbaik selenium biasanya dari  protein hewani. Jadi, jamur bisa menjadi pilihan terbaik bagi  vegetarian untuk memperoleh selenium. - See more at: http://www.tipscaramanfaat.com/kandungan-gizi-dan-manfaat-jamur-untuk-kesehatan-499.html#sthash.LWZqduNz.dpuf
Jamur adalah sayuran yang dikenal sebagai sumber kedua vitamin D setelah cod liver oil. Jamur juga kaya kalsium (baik untuk tulang), zat besi (menghindarkan anemia), kalium (sangat baik untuk menurunkan tekanan darah), tembaga (anti bakteri) dan selenium (sangat baik untuk kesehatan tulang, gigi, kuku, rambut dan sebagai anti oksidan). Sumber terbaik selenium biasanya dari  protein hewani. Jadi, jamur bisa menjadi pilihan terbaik bagi  vegetarian untuk memperoleh selenium. - See more at: http://www.tipscaramanfaat.com/kandungan-gizi-dan-manfaat-jamur-untuk-kesehatan-499.html#sthash.LWZqduNz.dpuf
melindungi tubuh dari beragam penyakit dan infeksi, karena jamur banyak mengandung protein, vitamin dan mineral, asam amino, antioksidan hingga  antibiotik alami. - See more at: http://www.tipscaramanfaat.com/kandungan-gizi-dan-manfaat-jamur-untuk-kesehatan-499.html#sthash.LWZqduNz.dpuf
Kakulat atau Jamur ini seperti nostalgia kembali lagi ke masa kanak-kanak, beberapa tahun yang lalu. Saya paling suka pergi ke kebun-kebun dekat rumah untuk berburu Kakulat ini, setelah hujan menjadi waktu yang tepat untuk kami berburu, apalagi jika hujan itu telah turun semalaman, kita bisa bergembira ria dengan jamur yang berlimpah.
Oh ya, info tambahan untuk teman-teman yang berdomisili di Sumbawa, Kakulat ini juga banyak dijajakan di pinggir jalan Hutan Jati Boak, setiap pagi ada banyak masyarakat yang berjualan Kakulat ini, harganya terjangkau, mulai dari Rp.10.000/ kantongnya (harga bisa berubah, tergantung kepintaran dalam tawar menawar ^_^). Jadi buat teman-teman yang ingin mengkonsumsi Kakulat ini tanpa mau repot-repot mencari bisa langsung kesana, tapi saran saya jangan datang melebihi pukul 10.00 Wita, karena Kakulat ini memiliki banyak penggemar setia (siapa cepat dia dapat, hehe).
Pepes Kakulat
Ibu paling suka mengolah Kakulat ini menjadi pepes, kata Ibu pepes itu baik untuk mengurangi penggunaan minyak supaya ndak cepat penyakitan, hehe. Ada beberapa bahan yang dibutuhkan untuk membuat Pepes Kakulat ini, diantara lain, bumbu-bumbu sederhana seperti cabe rawit, cabe merah besar, tomat, bawang merah, bawang putih, garam, masako. Sebelum membuat bumbu pepesnya, Kakulat terlebih dahulu dibersihkan, dengan mengupas kulit pertama yang ada dipayungnya dan mencucinya hingga bersih.
Kakulat yang telah dibersihkan
direndam di air sebentar, agar kotoran2 yang menempel bisa hilang
bumbu-bumbu yang dibutuhkan
Bumbu-bumbu tersebut (takarannya saya pakai jurus 'kira-kira', hehe) dihaluskan hingga semua bumbunya halus merata. Setelah itu, bumbu tersebut bisa dicampurkan ke Kakulat yang telah dibersihkan dan dibungkus ke dalam daun pisang.
bumbu yang telah dihaluskan dicampur dengan Kakulat tadi
Kakulat dibungkus ke dalam daun pisang

Langkah terakhir adalah membakar Kakulat yang telah dibungkus dengan daun pisang ke pemanggangan. Tidak perlu menunggu lama, cukup lima menit pembakaran Pepes Kakulat siap diangkat untuk kemudian dihidangkan.
Rasa pedas dan kenyal dari kakulat, menimbulkan sensasi tersendiri, seperti ingin tambah, lagi dan lagi. Ehm apalagi jika Pepesnya disajikan dengan nasi putih hangat, saya yakin mulut semakin tak ingin untuk berhenti mengunyah ^_^
Pepes Kakulat
paling enak dengan nasi panas
Ini cerita Kakulat di kampungku, ceritamu mana???
^_^

10 komentar:

  1. Mak kelamutan saya melihat gambarnya doang, gimna yah rasanya??? ngebayangin ajah...

    BalasHapus
    Balasan
    1. kelamutan itu apa pak???
      rasanya kayak rasa jamur pak, hehehe :D

      Hapus
  2. beberapa hari yang lalu k em masak pelalah jamur ni..tp belum di tulis..hehe..

    BalasHapus
  3. baru tahu namanya,unik ya,kakulat^^

    BalasHapus
  4. Jamur tiram ya? Eh sama gak siih?

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya kayaknya mbak...hehehe
      ini banyak tumbuh ditanah lembab yang banyak pohonnya,,,,

      Hapus

Tinggalkan jejak ya teman-teman, supaya saya bisa berkunjung kembali....
Salam persahabatan Blogger Indonesia ^_^