Jumat, 10 Oktober 2014

Tanpa Judul

Ini kopi yang kedua, setelah kopi pertama habis dalam satu teguk. Bukan peminum kopi memang, karena peminum kopi menyeruput kopinya perlahan, dalam keadaan panas, sedikit demi sedikit. Kopi ini teman setia kalau aku sedang sibuk berkutat dengan tugas, laptop, dan beberapa pekerjaan yang memusingkan otak. Aku suka begadang, bahkan begadang yang tidak jelas, membaca novel-novel yang sudah beberapa kali kubaca, mendengar musikalisasi Sapardi Djoko Damono yang aku hafal lyrik bahkan iramanya saking seringnya aku mendengarnya, membuka internet hanya sekedar membunuh waktu malam. Kopi ini kadang hadir menjadi teman, tergeletak angkuh disamping notebook-ku, sebagai bagian penyela helaan nafas yang memberat ketika tak bisa menahan beban ini sendiri. 
Ini kopi yang kedua, aku meminumnya perlahan, tanpa menunggunya dingin kemudian meneguknya perlahan seolah ini kopi terakhir yang tak ingin kuhabiskan sia-sia. Dalam seruputan kopi kedua, ada sebuah pesan yang datang dari seorang sahabat lama, hanya menanyakan kabar yang dia pun tahu sebenarnya kabarku baik-baik saja, menanyakan sedikit basa-basi sebagai prolog obrolan kami. Antara mereka yang telah dekat mengenalku, namanya beberapa kali hadir dalam inbox HP-ku, hanya sekedar menyapa dan menanyakan kabar. Hingga di pesan terakhir dia mengingatkanku untuk segera tidur. 
Sebuah pesan sederhana yang membuatku sedikit tersanjung, oh ternyata masih ada yang memperhatikan aku. Tanpa menunggu waktu, selimut kutarik, berharap malam ini aku tidak terlalu lama menunggu waktu untuk terlelap.
Terimakasih untuk sebuah perhatian yang sederhana, yang aku pun baru sadar bahwa masih ada orang yang memperhatikan.
"Jika kamu tidak dipertemukan dengan seseorang yang kau sebut dalam setiap doamu, mungkin kau akan dipertemukan dengan seseorang yang selalu menyebutmu dalam setiap doanya."

Dalam Keheningan,
Sumbawa, 9 Oktober 2014

6 komentar:

  1. masih adakah Kopinya mba xixiii... bagi dooongggg ... :D

    BalasHapus
  2. ternyata bukan ane doank ya yang suka kopi, ternyata ada temen nya juga hehehe kalau ane sih ngopinya kalau malam gan, sambil ngeblog dan nyruput kopi hehehe

    salam kenal ya gan

    BalasHapus
    Balasan
    1. kopi itu memang nikmat,, walau sering diomeli ibu gara2 suka kopi tapi tetep aja suka...
      salam kenal juga gan :D

      Hapus
  3. Teh Lulu, Neng jadi bingung, katanya tanpa judul, eh artikelnya asyik dibaca hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. hihihihi, makasi mbak...
      iya saya suka bingung untuk kasi judul apa untuk tulisan yang rada galau kayak gini,makanya tanpa judul aja..
      :D

      Hapus

Tinggalkan jejak ya teman-teman, supaya saya bisa berkunjung kembali....
Salam persahabatan Blogger Indonesia ^_^